The King’s Avatar – Chapter 46: Kemenangan Mudah

Chen Guo tidak tahu berapa kali dia tertidur di sofa selagi menonton TV. Dia biasanya terbangun karena kedinginan dan perlahan merangkak ke kasur. Ketika dia terbangun hari ini, dia melihat selimut yang membungkusnya dengan hangat. Selimutnya juga terlihat familiar. Ini pasti miliknya, jadi Chen Guo yang setengah sadar berpikir bahwa dia sudah tidur di kasurnya. Dia menarik selimutnya dengan nyaman dan membalikkan tubuhnya. Dengan suara gedebuk keras, dia jatuh dari sofa.

Chen Guo masih menggenggam selimutnya. Butuh beberapa saat untuknya pulih dari rasa bingung. Baru kemudian dia sadar dia jatuh dari sofa. Sofanya tidak tinggi. Jatuh tidak akan menyakitinya, namun masih saja lucu. Chen Guo membawa selimut dan merangkak naik kembali. Melihat bahwa pintu gudang tertutup, dia tahu ini semua dilakukan oleh pendatang baru Ye Xiu.

The King’s Avatar – Chapter 45: Strategi Standar

30:08:51

Ini waktu clear yang dibuat Ye Xiu dan Endless Night serta tiga temannya. Ini waktu yang sangat normal. Semua party lima pemain biasa menyelesaikan Frost Forest dalam kisaran 30 menit.

Tidak ada yang perlu dikatakan terkait waktunya, namun Endless Night membara dalam amarah dan menggeretakkan giginya sepanjang waktu.

Mereka benar-benar memberikan biaya memimpin secara gratis! Dari awal hingga akhir, Lord Grim tidak pernah berhenti memimpin mereka. Namun dia memberi instruksi seperti yang dia lakukan pada Knight. Dia hanya menjelaskan strategi standar. Kalau mereka berempat adalah pemula, maka mereka tentu mendapat hal baru dari ini semua. Namun Endless Night dan yang lain, mereka menyelesaikan dungeon tanpa mendapat apapun. Selama di dalam dungeon, mereka tidak melihat sesuatu yang spesial dari orang ini.

The King’s Avatar – Chapter 44: Biaya Yang Berbeda

“HA HA HA HA…” Seven Fields dan yang lain tertawa terbahak-bahak. Sebelumnya, Immersed Jade membuat mereka terlihat bodoh didepan kerumunan ketika dia berteriak keras memanggil ‘Dewa’. Namun kali ini, tawa mereka membuat kerumunan pemain berpikir mereka sakit jiwa.

Banyak pemain yang mendengar tawa ini semua berputar untuk melihat. Mereka melihat pemain dengan nama Endless Night mengetik dengan geram dua puluh emoticon marah di channel chat umum.